Jadi Bagian Petugas Haji, Menag Harap Media Kedepankan Tugas Kemanusiaan

By Admin

nusakini.com--Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menampilkan sebuah foto yang menampilkan sosok seorang anak yang sangat kurus berada di tengah padang kering dan tandus. Sementara di belakang anak tersebut, tampak seekor burung bangkai yang sedang menunggu anak tersebut untuk dimakan. 

Foto tersebut disajikan Menag Lukman saat menjadi narasumber pada Pembekalan Petugas Media Center Haji (MCH) tahun 1439 H / 2018 M, di Jakarta. “Foto ini pasti tidak asing bagi rekan-rekan insan media,” kata Menag, Senin (2/7). 

Menag Lukman mengaku sengaja menampilkan foto tersebut. “Saya sengaja merefresh. Untuk menekankan bahwa tugas kemanusiaan harus selalu diutamakan,” tegas Menag. 

Foto yang ditampilkan Menag merupakan foto pemenang Pulitzer kategori Feature Photography tahun 1994. Foto tersebut diambil oleh Kevin Carter, pada saat bencana kelaparan di Sudan. 

“Foto ini menjadi kontroversi, karena tidak ada seorang pun yang tahu bagaimana nasib anak tersebut. Termasuk sang fotografer,” lanjut Menag. 

Usai memenangkan penghargaan Pulitzer, Kevin Carter meninggal akibat bunuh diri. Jalan bunuh diri dia tempuh karena tak mampu menanggung pertanyaan publik kenapa ia tidak mengambil tindakan penyelamatan kepada sang anak. Alih-alih menyelamatkan sang anak, Kevin beranjak dari tempat tersebut menuju tempat lain.  

Menag berharap, kelalaian yang pernah dilakukan oleh Kevin Carter tersebut tidak dilakukan oleh 32 personel MCH. Menag berharap, para personel MCH tak sekedar melaksanakan kerja jurnalistik semata. 

“Saudara adalah petugas haji yang selain mengutamakan pekerjaan jurnalistik, tapi juga memiliki kewajiban kemanusiaan,” tegasnya. 

Maka, bilamana para personel MCH melihat jemaah yang membutuhkan pertolongan, Menag harap para personel MCH juga memiliki kepekaan untuk segera memberikan bantuan terlebih dahulu. Ini menurut Menag adalah bagian dari pelayanan petugas haji bagi jemaah. 

“Karena pasti tiap tahun Anda akan menemui jemaah yang membutuhkan bantuan, pasti ada,” kata Menag. 

Sebelumnya, Direktur Bina Haji Khoirizi yang juga hadir sebagai narasumber dalam kegiatan pembekalan tersebut juga berpesan hal senada. Menurut Khoirizi, menjadi bagian dari MCH artinya para insan media juga harus menggunakan prinsip-prinsip petugas haji. Terlebih bila melihat jemaah yang kesulitan dan membutuhkan pertolongan. 

“Utamakan pembinaan, pelayanan dan perlindungan bagi jemaah. Jangan ditanya-tanya beritanya dulu, tapi dibantu dulu jemaahnya,” pesan Khoirizi kepada seluruh petugas MCH.(p/ab)